Hatiku kabur, samar, menyempit dan hampir lenyap
Termakan prahara badai kehidupan yang kian hebat
Batinku pasrah
Ragaku telah menyerah
Bagaimana lagi dapat kurindukan kasih
Semua menghilang saatku terpuruk
Cinta yang kubangunpun tak berdiri kokoh
Ikut terhanyut dalam aliran ombak menuju samudra
Tak ada lagu kehangatan yang dapat kudengar
Sepi, sunyi
Jiwaku mengkerut
Nafasku kering, aku hampir mati
Dalam kumpulan jiwa-jiwa yang terus meminta
Berikanlah aku pertolongan
Dengan segenap getir yang masih tersisa
Aku buang segala cinta
Cintaku yang buta pada semesta
Kusesali melupakan-Mu
Duhai Kasihku
Yang sungguh mengasihiku
Siang malam aku akan memuja-Mu
Syukurku atas segala rintihku yang selalu Kau dengar
Kau sembuhkan aku dari segala luka
Hentikan badai dan hujan
Dan kini diri-Mu hadirkan pelangi di hidupku
Terimakasih, Ya Allah
Engkaulah Maha kasih
Di atas segala jiwa yang mencinta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar